Ketebalan landasan pacu Bandara Utarum Kaimana akan ditambah agar lebih banyak pesawat bisa mendarat. Pengerjaannya direncanakan mulai Mei atau Juni mendatang.
Ketebalan bandara Utarum saat ini hanya 25 pavement classification number (pcn). Kondisi ini membuat pesawat seperti yang digunakan Sriwijaya Air tak bisa mendarat di bandara itu.
“Akan kita pertebal jadi 35 pcn supaya pesawat Sriwijaya Air yang sudah siap masuk Kaimana bisa mendarat,” jelas Yayat Suyatman, Kepala Bandara Utarum Kaimana, pada papuakini.co, Senin (29/4/2019).
Penebalan itu menggunakan dana dari APBN yang akan dikerjakan PT Senja Indah sebagai kontraktor yang menang tender.
“Pekerjaan ini ditergetkan selesai akhir 2019 agar di 2020 sudah bisa ada maskapai baru yang masuk Kaimana,” harapnya.
Dia juga mengatakan telah menjalin komunikasi dengan berbagai maskapai yang bisa mendarat di Kaimana dengan kondisi 25 pcn saat ini.
“Namun kebanyakan pesawat-pesawat tersebut telah dikontrak perusahan maupun pemerintah di daerah lain,” jelasnya.(cpk3/dixie)
Click here to preview your posts with PRO themes ››