Polres Kaimana masih mendalami pengibaran bendera Bintang Fajar (lebih dikenal dengan Bintang Kejora) di areal jalan belakang Tugu Lumba-Lumba.
“Kalau masalah bendera, sama seperti kemarin, masih kita identifikasi,” kata Kapolres Kaimana, AKBP Robertus A Pandiangan SIK MH, pada pekerja pers, Jumat (17/5/2019).
Kemarin yang dimaksud Kapolres itu adalah beredarnya foto tiga pelajar lulusan SMK yang mengenakan pakaian bercorak Bintang Fajar.

Kapolres menjelaskan bendera ini ditemukan pagi tadi oleh tim patroli gabungan yang melibatkan anggota Polsek dan Polres Kaimana.
Click here to preview your posts with PRO themes ››
Barang bukti tersebut telah diamankan di ruang Reserse Polres Kaimana untuk diidentifikasi.
Kapolres lalu membantah anggapan pihak intelijen kecolongan, dan dugaan ada skenario yang sengaja dibuat untuk cipta kondisi.
Click here to preview your posts with PRO themes ››
“Kalau pasangnya subuh, siapa yang mau tau. Ditemukan jam 6 kurang. Belum bisa dipastikan jam berapa dipasang,” tuturnya.
Kendati demikian, Kapolres mengaku hal ini sepertinya dirancang seperti yang terjadi pada tiga pelajar sebelumnya.
Kapolres kemudian mengimbau masyarakat di Kaimana untuk tidak terprovokasi.(cpk3)