PT Pelni akan memberlakukan pembelian tiket sesuai tempat tidur atau seat mulai 1 Agustus 2019 mendatang.
“Kebijakan one man one seat ini diberlakukan Pelni agar jumlah penumpang sesuai kapasitas,” ujar Kepala PT Pelni Cabang Kaimana Budi Wibowo pada pekerja pers di ruang kerjanya, Selasa (30/07/2019).
Ha itu merupakan implementasi kebijakan pemerintah yang tertuang dalam surat kapal atau surat keselamatan.
Click here to preview your posts with PRO themes ››
Pelni menindaklajuti kebijakan tersebut untuk meningkatkan pelayanan pada penumpang, termasuk soal keamanan dan kenyamanan selama penumpang berada di atas kapal.
Dia mengimbau seluruh masyarakat yang ingin bepergian menggunakan kapal penumpang milik Pelni agar membeli tiket jauh-jauh hari sebelum keberangkatan.
Click here to preview your posts with PRO themes ››
“Jangan menunggu sampai hari keberangkatan baru membeli, karena Pelni tidak lagi menjual tiket non tempat tidur. Kalau seat-nya habis, maka penjualan tiket ditutup. Calon penumpang yang belum punya tiket silahkan menunggu keberangkatan berikut,” jelasnya.
Terkait hal ini, kemungkinan akan ada pengetatan pengawasan di pelabuhan bagi penumpang yang naik ke kapal.
Pengantar hanya diperbolehkan satu orang. Identitas yang bersangkutan bila perlu ditahan, yang akan dikembalikan bila dia sudah turun dari kapal.(cpk3/dixie)