Wakil Bupati Manokwari Edi Budoyo mengimbau petani untuk beralih dari pupuk anorganik ke pupuk organik.
“Mau tak mau, suka tak suka, kita harus beralih ke pupuk organik,” imbau Wabup dalam syukuran panen raya padi di Kampung Desay, SP2, Manokwari, Kamis (19/09/2019).
Wabup mengakui memang agak sulit mengubah kebiasaan masyarakat yang sudah terbiasa menggunakan pupuk anorganik. Tapi perubahan ke pupuk organik harus dilakukan karena pupuk anorganik bisa berdampak buruk pada kesuburan tanah.
“Pupuk arorganik jika dipakai beberapa kali akan menyerap humus, makanan dalam tanah sampai habis. Akan meyebabkan kondisi tanaman kita tak optimal walau kita kerja maksimal,” beber Wabup.
Wagub kemudian menyatakan gembira lantaran suasana dalam kunjungan terakhirnya sekira empat bulan lalu ke kampung ini kurang baik. Saat itu petani sedang dirundung masalah karena tanaman terserang hama.
“Kini saya gembira karen wajah-wajah semua cerah karena panen ini,” tutur Wabup yang menyampaikan Bupati Manokwari tak bisa hadir dalam kegiatan ini karena sedang tugas ke luar daerah.
Wabup juga gembira karena laporan Dinas Pertanian menunjukkan petani di kampung ini sudah mandiri semua, karena tak ada satu pun yang dapat bantuan dari instansi tersebut.
Wabup lalu mengatakan Bupati direncanakan datang ke Desay pada 26 September 2019. “Sampaikan uneg-uneg ke Pak Bupati, karena pasti ada kendala pasca panen seperti hasilnya mau dijual ke mana,” ungkap Wabup.(an/dixie)
Click here to preview your posts with PRO themes ››