Dialog antara berbagai pihak dan pemangku kepentingan merupakan kunci untuk mengatasi persoalan sosial di Papua Barat yang sempat membara medio Agustus 2019 lalu.
Ini dikatakan pimpinan rombongan kunjungan spesifik Komisi I DPR RI, Dr H Abdul Kharis Almasyhari, menjawab pekerja pers usai pertemuan dengan Pemprov Papua Barat di gubernuran, Jumat (08/11/2019).
“Dialog sangat mudah dibicarakan, tapi sulit diimpelentasikan. Tapi, sesulit apapun harus dilakukan,” ujar pria yang juga Wakil Ketua Komisi I DPR RI yang membidangi pertahanan, luar negeri, komunikasi dan informatika, dan intelijen itu.
Dia berharap melalui dialog itu berbagai persoalan di Papua Barat secara bertahap bisa diselesaikan. “Kalau (hubungan) luar negeri (namanya) diplomasi. Kalau di dalam negeri, ya dialog itu,” ungkap politisi PKS ini.
Dia menegaskan kunjungan ini akan memberikan bekal pada Komisi I untuk didiskusikan langsung dengan mitra-mitra komisi itu di pusat.
Mitra Komisi I adalah, antara lain, Kementerian Pertahanan, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Panglima TNI/Mabes TNI AD, AL, dan AU, Badan Intelijen Negara, Badan Siber dan Sandi Negara, dan Lembaga Ketahanan Nasional.
Tim Komisi I DPR RI selanjutnya akan berkunjung ke Kodam XVIII Kasuari.(an/dixie)
Click here to preview your posts with PRO themes ››