Gubernur Papua Harap Seluruh Proyek APBD Kredit di Bank Papua

Gubernur Papua, Lukas Enembe, berharap seluruh kegiatan atau proyek yang berasal dari APBD provinsi mengambil kredit di Bank Papua.

“Para bupati, walikota (sebagai pemegang saham Bank Papua), untuk kegiatan proyek fisik 2021 dan seterusnya sampai dunia kiamat, kita tetap ambil (krdit) di Bank Papua,” kata Gubernur Papua, melalui Sekda Papua, Dance Yulian Flassy, dalam sambutan pembukaan RUPS Tahunan Tahun Buku 2020 Bank Papua di Gedung PKK di Manokwari, Kamis (25/03/2021).

Pemprov Papua, tutur Flassy, baru-baru ini sudah menandatangani kerjasama tentang itu.

Tindakan ini merupakan bagian dari upaya terus mempertahankan dan mengembangkan Bank Papua yang kinerjanya saat ini sangat baik.

“Yang bisa membesarkan Bank Papua, hanya kita sendiri. Siapa lagi kalau bukan kita sendiri. Papua dan Papua Barat,” tegas Flassy.

Sebelumnya, Flassy mengatakan Bank Papua di 2020 mencatat laba yang sudah diaudit sebesar Rp457 M. Itu bewrarti kenaikan 33,36 persen, Rp115 M, dibanding laba 2019 yang Rp342 M.

Kinerja non performing loan (NPL alias kredit macet) gross dan NPL net, masing-masing 1,4 dan 1,39 persen, sudah sangat memenuhi standar Otoritas Jasa Keuangan yang mensyaratkan NPL maksimal 5 persen.

Seiring peningkatan itu, Gubernur Papua juga berharap Bank Papua ke depan harus dapat meningkatkan kualitas layanan, trerutama dalam pemberian kredit khususnya pengusaha OAP hingga strata terkecil dengan mekanisme tepat.

Gubernur Papua juga meminta komitmen pemegang saham dalam penyetoran saham agar Bank Papua makin besar.(dixie)

Click here to preview your posts with PRO themes ››