Bupati Kaimana Sambangi Warga Sakit 6 Bulan

Bupati Kaimana, Freddy Thie, mendatangi rumah Stefanus Nyai di kompleks Kali Torabe, Kelurahan Krooy, Distrik Kaimana, Rabu (19/05/2021).

Tiba sekira pukul 08.20 WIT, Bupati Kaimana didampingi petugas kesehatan RSUD Kaimana, Subhan Hassanusi, berjalan kaki sekira 40 meter menuju rumah Stefanus Nyai yang berdinding papan berlantai tanah.

Setelah menyapa keluarga di sekitar, Bupati Kaimana masuk ke dalam rumah lalu ke kamar Stefanus dibaringkan.

Dalam kamar minim penerangan itu Bupati menyalami Stefanus yang hanya mengenakan pampers dewasa, lalu menanyakan kondisi sakitnya.

Bupati Kaimana kaget karena dalam pertemuan terakhir dengan Stefanus kondisi tubuh pria asal kampung Manggera ini masih bugar.

Bupati Kaimana mengatakan informasi tentang sakitnya Stefanus diterimanya Selasa malam melalui WA mantan kepala kampung Manggera.

“Bapak Stef Nyai ini sudah kenal baik dengan kami, baik dengan bapa saya dan kemudian saya sebagai pedagang. Beliau orangnya baik. Kalau datang ke rumah, biar ada tamu juga beliau tabrak saja,” canda Bupati.

Bupati Kaimana menyemangati Stefanus dan istrinya, lalu meminta ijin agar perawatan medis terhadap Stefanus dilakukan di RSUD.

“Nanti saya minta dokter ke sini lakukan pemeriksaan. Kita lihat hasilnya seperti apa. Apakah bisa dirawat di rumah saja atau dibawa ke RSUD atau dirujuk keluar,” tutur Bupati Kaimana.

Bupati Kaimana kemudian memberi bantuan tunai dan beras pada keluarga untuk bantu meringankan beban mereka dalam rumah yang ditinggali lima kepala keluarga ini.

Bupati Kaimana kepada pekerja pers mengatakan keluarga sudah sempat ke rumah sakit, tapi tak ada langkah tepat. Keluarga yang serba kekurangan ini bimbang untuk mengambil keputusan pengobatan ke luar daerah.

“Dengan kunjungan ini, banyak masukan yang didapat pemerintah daerah, dalam hal ini Dinas Kesehatan, RSUD, dan Puskesmas agar ke depan kita harus jemput bola. Kalau ada informasi seperti ini, saya akan minta dinas terkait proaktif untuk langsung kunjungi masyarakat,” tegas Bupati Kaimana.

Click here to preview your posts with PRO themes ››

Sementara itu, Mika Soter Jawi, keponakan Stefanus Nyai mengungkapkan pamannya sudah sakit hampir enam bulan. Sakit yang diderita adalah ginjal dan gangguan saraf yang menyebabkan kelumpuhan.

Sebelumnya mereka mendapat rujukan dari Puskesmas di kampung untuk berobat lebih lanjut di RSUD Kaimana. Selain mendapatkan obat, Stefanus juga rutin memeriksakan diri di rumah sakit sesuai tanggal yang ditentukan.

“Kami berterimakasih karena pemerintah turun langsung melihat kami masyarakat kecil di bawah. Kami rasa ini baru betul-betul pemimpin yang bisa melihat rakyat kecil,” ungkapnya.

Dia juga mengatakan selama ini masyarakat di kampung suka rela membawa hasil kebun ke kota Kaimana untuk dijual demi membantu Stefanus.

Masyarakat kampungnya harus berjalan sekira 5 km ke dermaga lalu naik longboat sekitar 2 jam untuk sampai di kota Kaimana.(yos)