Satu Tersangka Lainnya Oknum Karyawan Hotel
Alasan AE alias Anros, satu dari dua tersangka pencurian sejumlah motor, benar-benar bisa bikin orang ‘sapu dada’ (sakit hati, red).
“Tersangka Anros mengatakan dua motor Yamaha Mio di tempat kosnya dia temukan di pinggir jalan,” ujar Kasat Reskrim Polres Manokwari, AKP Aries Diego Kakori, Selasa (14/3) malam.
Seperti diberitakan sebelumnya, Tim Khusus Polres Manokwari membekuk dua tersangka pencurian motor, Senin (13/3) malam. Satu tersangka lainnya adalah JT alias Jhon, yang adalah oknum karyawan sebuah hotel di bilangan jalan Esau Sesa.
Tertangkapnya dua tersangka itu berawal dari info bahwa Anros hendak menjual motor. Orang yang ditawarkan curiga motor itu hasil curian. Orang itu lalu memberitahukan tawaran itu pada polisi.
Tim khusus Polres Manokwari kemudian mendatangi tempat kos Anros di kawasan Jalan Baru, sesuai info dari calon pembeli yang curiga itu.
Nah, di tempat kos Anros itu, Timsus pimpinan Aiptu Steven Yuyianan, mendapatkan dua motor Yamaha Mio dalam keadaan tak utuh. Salah satunya roda depannya terpisah dari rangka motor.
“Alasan Anros itu tak dipercaya Timsus, yang lalu memintanya menunjukkan tempat JT alias Jhon. Tersangka JT itu kami jemput di tempat kerjanya, sebuah hotel di bilangan Jalan Esau Sesa,” jelas Kakori.
Dalam perjalanan menuju tempat kerja Jhon, Anros mengakui dua motor itu hasil curian. Dia juga mengatakan sebelumnya menjual sebuah Yamaha Mio IM3 hijau/putih pada Hamsa di di Jalan Yogyakarta, depan warung Caruban.
Menindaklanjuti info tersebut, Timsus mendatangi kediaman Hamsa. Dia mengaku membeli motor tersebut dan disimpan di Amban. Dia bersama motor curian yang dibelinya itu pun diamankan.
Click here to preview your posts with PRO themes ››
Info itu berkembang. Polisi lalu dapat kabar bahwa ada warga dekat rumah Anros yang membeli motor Honda Beat hijau dari Jhon. Polisi mendatangi rumah pembeli itu, lalu mengamankan motor tersebut.(Enjo)