Tujuh jenazah ABK USS Fitzgerald (DDG 62), kapal perang peluncur peluru kendali AS, dilaporkan media-media Jepang ditemukan tak bernyawa, Minggu (18/6)
Tujuh ABK itu sebelumnya dinyatakan hilang pasca tabrakan antara kapal perang itu dengan sebuah kapal peti kemas di perairan Yokosuka, Jepang, Sabtu (17/6) dini hari lalu.
Meski demikian, Armada Ketujuh AS, tidak memberi kepastian tentang jumlah jazad yang ditemukan.
Dalam pernyataannya, seperti dilansir Reuters, Armada Ketujuh AS mengatakan tim penyelam menemukan sejumlah jenazah dalam salah satu ruang kapal yang tergenang air laut.
Tabrakan itu terjadi sekira 103,7 km dari lepas pantai Yokosuka, yang merupakan basis pangkalan Armada Ketujuh AS.
Belum diketahui pasti penyebab tabrakan antara USS Fitzgerald dengan kapal peti kemas berbendera Filipina, ACX Crystal, yang disewa perusahaan Jepang, Nisson Yusen itu.
Tabrakan itu menyebabkan kerusakan berat pada lambung kanan USS Fitzgerald. Kapal perang AS itu bobotnya 8315 ton, sedang ACX Crystal 29 ribu ton.
Tak ada seorang pun dari 20 ABK ACX Crystal, semuanya warga Filipina, yang terluka dalam tabrakan itu. Kapal yang mengangkut 1080 peti kemas itu berlayar dari Nagoya menuju Tokyo, dan dilaporkan sudah tiba di Teluk Tokyo pagi tadi.
Sebelumnya, menurut CNN, tabrakan itu membuat kapten USS Fitzgerald, Letkol Bryce Benson, terluka. Dia dievakuasi helikopter angkatan laut Jepang. Selain itu, dua ABK juga dievakuasi dengan helikoper militer AS.
Menurut Kepala Humas Angkatan Bersenjata AS di Jepang, Letkol Ron Flanders, ketiga orang itu kini dirawat di rumah sakit angkatan laut AS di Yokosuka. Dia juga mengatakan kondisi mereka bertiga stabil.(dixie)
Click here to preview your posts with PRO themes ››