Entah apa penyebabnya, YW seorang supir truk yang merupakan salah satu tahanan di Polsek Masni, mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di dalam Rutan Polsek Masni. Kejadiannya terjadi, Selasa (1/8) malam sekira pukul 19.00 WIT.
Kabid Humas Polda Papua Barat, AKBP Hary Supriono yang dikonfirmasi, Rabu (2/8) siang tadi membenarkan insiden tersebut.
Dikatakan, YW yang warga Jalur 9 Kampung Aimasi SP 3 Distrik Prafi itu ditemukan dalam keadaan gantung diri di dalam rutan sekira pukul 18.45 WIT oleh anggota Piket Jaga Bripka Sutarto.
“Saat itu anggota hendak memberi makan tahanan dan kaget menemukan tahanan YW telah tergantung di idalam kamar mandi rutan,” jelasnya, seraya mengatakan YW merupakan tahanan dengan kasus pencurian.
Dijelaskan, dari olah TKP awal yang dilakukan, korban gantung diri dengan menggunakan baju kaos dalam hitam yang dibuat menyerupai tali. Korban mengikat ujung kaos itu di ventilasi kamar mandi dan kemudian menggantungkan lehernya.
“Sementara laporan awal yang saya dapatkan seperti itu, nanti konfirmasi lagi soal perkembangan penanganan kasusnya,” tandasnya. (njo)
Click here to preview your posts with PRO themes ››