Bupati Manokwari Demas Paulus Mandacan dalam penutupan Diklat Prajabatan di di BLK Kehutanan, Sanggeng, Sabtu (9/12).

Bupati Manokwari Demas Paulus Mandacan mengingatkan ratusan CPNS yang telah menyelesaikan prajabatan tentang pola pikir ASN sebagai pelayan masyarakat.

Ini ditegaskan Bupati saat menutup diklat Prajabatan CPNS yang terbagi dalam 13 angkatan selama sekira satu bulan di BLK Kehutanan, Sanggeng, Sabtu (9/12).

“Jadilah ASN yang memiliki disiplin tinggi, loyal, bertanggungjawab, anti korupsi, berkinerja dan memberi pelayanan terbaik pada masyarakat,” ingat Bupati.

Bupati juga mengingatkan dia tidak mau mendengar atau mendapat laporan ada CPNS yang baru saja selesai mengikuti diklat prajabatan lalu malas masuk kantor.

“Hal ini perlu saya sampaikan dan tegaskan, karena ini akan menjadi bahan pertimbangan bagi saudara-saudara untuk diangkat menjadi PNS di lingkungan Pemkab Manokwari,” ingat Bupati.

Sebelumnya, Ketua Panitia Penyelenggara Anton Renyaan SH MH mengatakan selain CPNS Kabupaten Manokwari, Diklat juga diikuti CPNS Pemkab Teluk Wondama, Pemkab Maybrat, Pemkab Sorsel, dan Pemprov Papua Barat.

Total ada 480 CPNS yang seyogyanya mengikuti diklat prajabatan ini. Mereka terdiri dari Golongan 1 (75 orang ), Golongan 2 (381 orang), dan Golongan 3 (24 orang).

Hanya saja, dalam pelaksanaannya ada 10 peserta yang meninggal dunia dan tujuh orang sakit. “Jadi total yang mengikuti diklat sampai selesai ada 463 orang,” tandasnya.(cpk2/dixie)

Click here to preview your posts with PRO themes ››