Wilayah Mairasi yang adalah bagian dari Distrik Kaimana ibarat ‘Nona Manis’ yang siap dipinang karena berada posisi yang strategis sebagai penentu pembagian Dapil untuk pemilu 2019 mendatang.
“KPU Kaimana sudah memiliki 3 opsi pembagian Dapil yang akan ditawarkan pada uji publik. Pembagian Dapil sesuai tahapan akan dilakukan 26 hingga 28 Januari mendatang,” ungkap Jhon Philip Kirwa, SH Ketua KPUD Kaimana kepada papuakini.co di ruang kerjanya Jumat (19/1).
Menurutnya, Dapil gabungan Distrik Yamor dan Etna yang pada pemilihan lalu berdiri sendiri kini harus digabungkan dengan wilayah lain karena jumlah penduduknya berkurang drastis, sehingga tidak memenuhi ketentuan pembagian dapil yang ada.
“Dari total 61.370 jumlah penduduk Kabupaten Kaimana, Distrik Yamor dan Distrik Teluk Etna hanya menyumbangkan 5.345 penduduk, sehingga tidak dapat memenuhi kuota 3 kursi untuk tiap Dapil yang masing-masing kursinya mendapatkan alokasi 3 ribu lebih penduduk,” jelasnya.
Dengan demikian, untuk memenuhi unsur tersebut, wilayah Mairasi yang terdiri dari 14 kampung bisa saja ditarik masuk sehingga total penduduk di Dapil ini mencapai 4.444.
Di sisi lain, kalau Mairasi tidak masuk, maka langkah yang bisa dilakukan dan pasti sangat ekstrim adalah 6 Distrik digabung menjadi 1 Dapil karena jumlah penduduk di 6 Distrik ini sangat sedikit, dibarengi dengan perubahan alokasi kursi untuk tiap dapil.
Distrik Yamor misalnya jumlah penduduk hanya 1.943, Distrik Etna 3.402, Distrik Buruway 4.016, Distrik Kambrauw 2.377, Distrik Teluk Arguni Bawah 3.030, dan Distrik Teluk Arguni 4.516 penduduk.
Sementara Distrik Kaimana tetap berada pada posisi semula yakni dibagi menjadi dua Dapil karena jumlah penduduknya 42.086.
“Memang telah diatur juga dalam PKPU bahwa pembentukan sebuah Dapil bisa saja mengakomodir wilayah kampung dari Distrik lain, sehingga sekarang tinggal bagaimana respon dari publik atas opsi ini. Apalagi, jika dilihat dari kultur dan adat istiadat, serta letak geografis antara Mairasi, Yamor dan Etna sangat berdekatan,” akunya.
Click here to preview your posts with PRO themes ››
Walau begitu, dirinya mengakui jika beberapa opsi ini, termasuk tanggapan dan masukan dari semua pihak pada uji publik nanti tidak menemukan solusi, maka pembagian Dapil akan dilakukan melalui Sistem Pembagian Dapil (Sidali) yang apapun hasilnya wajib diterima oleh semua pihak.(cpk3)