Kondisi ruang kerja anggota Majelis Rakyat Papua Barat (MRPB) hingga saat ini dinilai tak layak dan kurang diperhatikan dengan baik.

Ruang kerja yang letaknya di lantai 1-2 di kantor gubernur lama jalan Siliwangi itu dalam kondisi tidak dirawat dan belum direnovasi hingga tuntas.

Kondisi ini tentu sangat memprihatinkan sehingga mendapat tanggapan dari pimpinan dan anggota MRPB.

“Ini memprihatinkan sekali, karena ruangan yang disiapkan kurang lebih ada sekitar 10 ruangan belum semuanya terisi meja dan kursi ditambah kondisi dalam ruangan ini, plafon dan semuannya hancur total,” ujar Ketua MRPB, Maxsi Nelson Ahoren, A.Md,Kp,SE kepada papuakini.co, Senin (26/2).

Pimpinan dari Pokja Adat Kabupaten Mansel itu kemudian berharap agar Sekretariat, melalui Seklis, segera dalam waktu dekat sudah menyelesaikan semuanya mengingat dana yang dianggarkan untuk renovasi kurang lebih 1,5 Miliar.

“Saya berharap Seklis dapat membenahi kantor yang ada, baik ruangan tiap pokja maupun badan-badan yang dibentuk untuk segera diperbaiki dan dilengkapi,” ungkapnya.

Selain kondisi di atas, terdapat beberapa ruangan yang hingga saat ini belum dibersihkan dan dipenuhi dengan kotoran sampah.

Selain itu pula, anggota MRPB hingga saat ini bekerja dan menerima tamu hanya menggunakan satu ruangan.

“Karena itu, kami berharap kepada Seklis terutama juga kepada Pemprov kalau bisa dibantu ruangan untuk pimpinan MRPB,” tandasnya.(jjm)

Click here to preview your posts with PRO themes ››