Bupati Kabupaten Teluk Bintuni Petrus Kasihiw meminta masyarakat memanfaatkan semua peluang yang ada, bukan hanya berharap menerima bantuan dari ‘Santa Klaus’.
“Manfaatkan peluang sumber daya alam yang bisa dijadikan sumber pendapatan. Jangan hanya berharap datang menerima ibarat datangnya Santa Klaus yang memberi lalu terima. Masyarakat harus meningkatkan etos kerja tanpa harus menunggu bantuan itu datang,” ujar Bupati.
Bupati Piet, sapaan akrabnya, menegaskan hal itu dalam sambutan perayaan HUT ke-15 Kabupaten Teluk Bintuni, Sabtu (9/6), yang turut dihadiri, antara lain Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan, Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen Joppye Onesimus Wayangkau, Kapolda Papua Barat Brigjen Rudolf Alberth Rodja, dan Ketua MRP PB Maxsi Ahoren.
Bupati ingin masyarakat setempat bisa berubah. Bupati melontarkan perumpamaan masyarakat tidak hanya menerima ikan tetapi mereka juga harus belajar menerima pancing untuk bisa mencari ikan di laut.
“Peluang itu sudah kita kembangkan dengan melakukan pembinaan. Jadi masyarakat juga harus berusaha untuk mandiri dengan memanfaatkan kekayaan alam yang ada,” pesan Bupati.
Bupati lalu mengatakan perayaan HUT ke-15 Teluk Bintuni ini dirayakan sederhana mengingat kondisi ekonomi nasional dan daerah yang belum begitu stabil.
Bupati kemudian mengingatkan seluruh jajarannya untuk bekerja sungguh-sungguh dengan memberikan pelayanan pada masyarakat setempat, sesuai visi dan misi mewujudkan Bintuni yang maju, produktif dan berdaya saing.(cpk1/njo)
