Personil polisi tetap disiagakan untuk mengamankan Bandara Rendani pasca eksekusi delapan rumah yang terkena dampak pelebaran areal parkir Bandara Rendani, Rabu (12/9) sore tadi.
Kapolres Manokwari, AKBP Adam Erwindi yang dikonfirmasi mengatakan, pihaknya tetap mengamankan lokasi sampai menunggu solusi antara pemerintah dan masyarakat.
“Kami sifatnya mem-backup dalam eksekusi oleh Satpol PP ini. Kit amankan kebijakan beliau (Bupati Manokwari, red) yang secara legal aturan tanah ini memang milik pemerintah daerah,” tuturnya.
Kapolres berharap, ada keputusan akhir yang baik dari persoalan ini, agar tidak menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan.(njo)
Click here to preview your posts with PRO themes ››