Sudah hidung belang, kurang cerdas pula. Mungkin itu ungkapan yang tepat untuk para pria yang bisa tertipu hoax prostitusi online melalui media sosial Facebook di jaman now ini.
Ceritnya begini. Ada seorang perempuan memasang foto seronok, diduga asal comot dari Internet, menampilkan statusnya di Facebook dengan lokasi di Aston Niu Hotel Manokwari.
Pemilik akun yang mencantumkan namanya Fitri Nuryani, lagi-lagi diduga asal tulis, itu menjajakan dirinya dengan sangat murah, cuma Rp250 ribu untuk all night alias 24 jam.
Nah, status syur dengan lokasi di hotel tersebut jadi masalah karena ditelan bulat-buat oleh sebuah media online. Malah, jika di status si Fitri mencantumkan Rp250 ribu, artikel di media tersebut menulis Fitri siap melayani di hotel itu dengan biaya Rp200-500 ribu. Artikel itu juga mencantumkan nomor rekening 10 digit.
Artikel tanpa konfirmasi itu jelas membuat manajemen international chain hotel di Manokwari itu keberatan.
“Aston Niu Manokwari Hotel and Conference Center manajemen internasional, sehingga sangat tidak mungkin membuka prostitusi. Tidak benar ada prostitusi online seperti yang diberitakan. Ini tudingan sepihak,” ujar Sales Marketing Manager Aston Niu, Seane Stevany Wattimury dalam keterangan pers, Sabtu (15/9) sore.
Hal senada dikatakan General Manager Hotel Aston Niu Manokwari, Friana Leona Tupamahu.
Malah, ironisnya, ada beberapa korban yang datang membawa bukti transfer via bank. Manajemen menegaskan tidak ada prostitusi tersebut. Manajamen lalu mengarahkan korban untuk melapor ke polisi karena jadi korban penipuan.
Dia juga mengatakan manajemen berkali-kali menghubungi media tersebut namun tidak direspon. “Ini benar benar berita sepihak yang tidak ada klarifikasi ke kami,” tuturnya.
Dia lalu mengimbau masyarakat untuk lebih smart menggunakan media sosial dan menanggapi segala bentuk penipuan.
Click here to preview your posts with PRO themes ››
“Kalau terjadi lagi, kami akan ambil tindakan hukum,” tandasnya.(njo)