Sampah Jadi Rejeki Bagi Mereka

Pengepul sampah mengaku setiap harinya, mereka bisa menerima sekira 800-900 kg sampah karton/kertas dan 200-300 kg sampah botol dari para pemulung.

Muhadi salah satu pengepul mengaku sampah itu berasal dari Tempat Pembuangan Akhir-Sampah (TPA-S) yang dikumpulkan masyarakat dan dijual pada mereka.

“Ada juga dari luar TPA-S, namun hanya sedikit. Sampah itu kita kemas dan kita jual ke Surabaya,” ujarnya, Jumat (15/2/2019).

Sampah Jadi Rejeki Bagi Mereka
Alat pres karton untuk dikemas.

Mereka membeli dengan harga Rp 800/kilo dan menjual di Surabaya dengan harga sekira Rp2000.

Dalam sebulan mereka bisa mengirim sekira 3-4 kali dengan sekali kirim 16 ton.

“Kita kirim ke Surabaya. Ada 9 perusahaan kertas di sana yang sudah teken MoU dengan kita. Khusus sampah plastik, kita kirim ke PT Sumber Plastik,” ungkapnya.

Soal ini, Kepala Dinas Lingkungan hidup Kabupaten Manokwari, Yonadab Sraun berterimakasih pada para pengepul.

Keberadaan mereka membantu mengurangi sampah di Manokwari. Selain mengurangi sampah, kehadiran pengepul juga membuka lapangan pekerjaan kepada masyarakat yang menjual sampah.(cpk5/njo)

Click here to preview your posts with PRO themes ››