Animo masyarakat untuk menuntut ilmu di STIH Bintuni-Manokwari semakin tinggi. Ini terlihat dari peningkatan jumlah mahasiswa baru dari tahun ke tahun.
Menurut Ketua Senat STIH Bintuni Manokwari Dr Roberth KR Hammar SH MM, di tahun akademik 2017/2018 ada 77 orang yang mendaftar di Kampus Bintuni dan 22 di Kampus Manokwari.
“Tahun Akademik 2018/2019 Kampus Bintuni sebanyak 88 orang mendaftar dan Kampus Manokwari 20 orang. Degan demikian total mahasiswa ada 712 orang,” kata Hammar di sela wisuda 64 sarjana angkatan V STIH Bintuni-Manokwari, Sabtu (2/3/2019).
Selain kegiatan-kegiatan ‘on campus,’ STIH Bintuni yang memiliki akreditasi B untuk program studi Ilmu Hukum, dan akreditasi C untuk institusi, juga kerap menggelar kegiatan kemahasiswaan ‘off campus‘, termasuk yang berskala nasional.
Pada 14-18 Juli 2018, STIH Bintuni-Manokwari bersama UNIPA Manokwari dan STIMIK Kreatindo Manokwari dipercaya Kemenristekdikti sebagai tuan rumah Pesparawi Mahasiswa Nasional di Manokwari.
“Pada 16-18 Oktober 2018, STIH Bintuni mengikuti kegiatan Pekan Seni Mahasiswa Nasional ke XIV di Yogyakarta,” papar Hammar yang juga Kepala Biro Hukum Pemprov Papua Barat itu.
Khusus untuk para wisudawan, Hammar mengingatkan untuk terus mengasah kemampuan soft skill dan hard skill mereka, agar bisa mengikuti perkembangan jaman, sehingga dapat memberi yang terbaik untuk pembangunan kemaslahatan manusia.
“Sejalan dengan motto ilmu pengetahuan untuk kesejahteraan dan cinta kasih,” tegas Hammar.
Sebagai penutup, Hammar mengutip pernyataan filsuf Inggris, Jeremy Bentham.
“Greatest happiness for the greatest number. Berikanlah kebahagiaan sebanyak-banyaknya kepada orang sebanyak banyaknya. Itulah esensi hidup ini,” tandas Hammar.(an/dixie)
Click here to preview your posts with PRO themes ››