Direktorat Lalulintas Polda Papua Barat menyiagakan 2 laser scanner 3D selama Operasi Ketupat Mansinam 2019.
“Alat yang dapat menciptakan simulasi kecelakaan lalulintas,” ujar Kapolda Papua Barat, Brigjen Pol Herry Rudolf Nahak.
Polda juga menyiapan alat lalulintas lain seperti traffic cone dan water barrier.
Terpisah, Bripka Erwin Egaputera, operator laser scanner 3D mengatakan, alat buatan Swiss itu hanya berada di tingkatan Polda.
“Ini untuk keperluan penanganan kasus lakalantas menonjol,” ungkap Erwin pada papuakini.co.
Click here to preview your posts with PRO themes ››
Alat ini, kata dia, dapat menciptakan simulasi visual kecelakaan. Sebelum alat ini diturunkan untuk mengambil visual di TKP, sudah harus ada sketsa TKP insiden kecelakaan.
“Dari Korlantas alat ini harus segera dipelatihankan di polres-polres,” jelasnya.(njo)