Bantaran kali di samping rumah kediaman Ketua Majelis Rakyat Papua Barat (MRPB), Maxsi Ahoren di Kilo 5 Kabupaten Teluk Bintuni akan dipasang talud.
Menurut Kepala Bidang Pengairan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Teluk Bintuni, Untung Prihono, pemasangan talud sepanjang 75 meter itu akan dilakukan bertahap.
“Untuk pengaman bagian bawah sepanjang 40 meter, bagian atas 35 meter. Tahun ini kita bangun 20 meter sesuai anggaran yang tersedia,” ujarnya, Minggu (16/6/2019).
Tahun ini anggaran tersedia hanya Rp500 juta. “Sisanya bertahap. Anggaran perubahan tahun ini juga akan kita ajukan,” tuturnya.
Dia mengatakan kendala selama ini adalah mencari masyarakat setempat yang bisa melakukan pekerjaan pembangunan itu. Jika dikerjakan pihak dari luar lokasi tersebut, ditakutkan menimbulkan kecemburuan di masyarakat setempat.
“Sesuai aturan baru penunjukan langsung itu di bawah satu miliar. Makanya anggaran ini kita bikin penunjukan langsung. Sudah ada CV di lokasi yang siap kerja. Dalam waktu beberapa hari ke depan bisa segera direalisasikan,” tandasnya.
Click here to preview your posts with PRO themes ››
Kondisi bantaran kali ini sudah hampir merubuhkan dinding rumah Ketua MRPB. Beberapa kali foto situasi lokasi itu diunggah di grup WhatsApp Mading Bintuni.
Jika tidak segera dipasang dinding pengaman, air akan terus mengikis tanah dan merobohkan bangunan rumah, apalagi saat ini musim penghujan.(njo)