Tim Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Papua Barat mengambil data Wakil Gubernur Papua Barat, Mohamad Lakotani, dan keluarganya di rumah dinas di Susweni, Manokwari, Selasa (06/04/2021).
Pengambilan data ini merupakan bagian dari program nasional Pendataan Keluarga yang dimulai 01 April 2021 sampai 31 Mei 2021 nanti.
Tim itu dipimpin Kepala BKKBN Papua Barat, Philmona Maria Yorollo, bersama sejumlah pejabat BKKBN Papua Barat dan petugas pendata.
Para petugas mengumpulkan data terkait dengan kependudukan, data Keluarga Berencana, dan data tentang pembangunan keluarga.
Pendataan Keluarga ini akan menghasilkan data profil pasangan usia subur, keluarga dengan balita, keluarga dengan remaja, keluarga dengan lansia, dan aspek kesejahteraan keluarga by name by address yang tidak tersedia secara lengkap pada sumber data manapun.
Data keluarga ini sangat penting karena bisa jadi acuan tepat dalam penyusunan berbagai program pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Data tersebut juga bisa membantu dalam penanganan stunting, di mana BKKBN telah ditunjuk Presiden Joko Widodo sebagai pelaksana percepatan penurunan stunting nasional.
BKKBN Papua Barat sebelumnya sudah mengambil data Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, pada 01 April 2021 lalu.(an/dixie)
Click here to preview your posts with PRO themes ››