Seluruh SKPD Pemprov Papua Barat diingatkan untuk melaksanakan semua kegiatan dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) 2021 secara tepat sasaran, tepat waktu, tepat kualitas.
“Kegiatan 2021 dilaksanakan lebih baik, lebih cepat, dan tidak menumpuk di tahun angaran, agar target pembangunan dapat tercapai sesuai rencana,” ujar Gubernur Papua Barat dalam dalam penyerahan DPA 2021 ke SKPD di Auditorium PKK di Arfai, Kamis (15/04/2021).
Gubernur mengungkapkan APBD 2021 Papua Barat yang nilainya Rp7.744.110.211.743, yang tersebar dalam 47 DPA SKPD, digunakan untuk membiayai seluruh kegiatan di Papua Barat, termasuk sebagian dana transfer ke kab/kota.
“Saya ingatkan kepala dinas, badan, biro, dan sekretariat sebagai pengguna anggaran untuk kerja jujur dan sungguh-sungguh dengan niat tulus untuk bangun Papua Barat,” tegas Gubernur.
Gubernur lalu mengingatkan para pimpinan OPD untuk tidak hanya fokus pada pelaksanaan anggaran 2021, tapi juga laporan keuangan 2020 SKPD yang harus segera disampaikan ke BPKAD, dan menindaklanjuti semua hasil temuan BPK.
Papua Barat enam tahun berturut-turut, sejak 2014, meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK.(dixie)
Click here to preview your posts with PRO themes ››