Seperti sudah diprediksi sebelumnya, H Nurjaya kembali dipercaya memimpin Kerukunan Keluarga Besar Sulawesi Selatan (KKSS) Papua Barat.
Pelantikannya sebagai ketua terpilih untuk ketigakalinya ini, bersama badan pengurus BPW KKSS Papua Barat, dilakukan Ketua BPP KKSS, H Muchlis Patahna, di Manokwari, Sabtu (20/11/2021).
Pelantikan dilakukan melalui penyerahan pataka dari Ketua BPP KKSS ke Ketua BPW KKSS Papua Barat.
Atas kepercayaan itu, Nurjaya berterima kasih. “Saya diilih lagi mungkin karena ada hal yang belum selesai. Kalau itu sudah selesai, mungkin saya tidak dipilih lagi,” ujar pengusaha sukses ini.
Nurjaya yang lahir dan besar di Manokwari ini menyatakan memimpin organisasi besar ini berat. “Saya sudah tidak mau. Sudah dua periode. Satu periode saya sudah bilang tidak mau. Dua periode saya juga sudah tak mau lagi,” tutur Ketua KKSS Papua Barat.
Meski begitu, karena sudah dipercaya lagi, Nurjaya menegaskan akan menjalankan amanah yang diberikan sesuai AD/ART. “Saya harapkan dukungan bukan cuma pengurus tapi seluruh masyarakat Papua Barat,” tutur Ketua KKSS Papua Barat.
Nurjaya lalu mengatakan di Papua Barat saat pendaftaran dibuka tak ada yang mendaftar. Di tempat lain, orang sudah antri mendaftar saat pendaftaran belum dibuka.
Nurjaya juga sempat curhat. Menurutnya kadang waktu kerja kurang karena selalu ditelepon tentang organisasi. “Ada masalah, masalah, masalah. Kita hidup dengan masalah. Telepon bilang kah bapa ini ada berkat,” tutur Ketua KKSS Papua Barat dengan dengan nada guyon, disambut tawa hadirin.
Nurjaya lalu berharap semua menjaga dkekompakan dan hubungan emosional masing-masing suku. “Kita ketemu di jalan, kita salam, rangkulan. Kalau ketemu dengan paguyuban kerukunan lain, jangan muka asam,” pesan Ketua KKSS Papua Barat.
Click here to preview your posts with PRO themes ››
Pelantikan ini diwarnai pengangkatan Gubernur Papua Barat sebagai Anggota Kehormatan KKSS. Pengangkatan dilakukan melalui pemakaian songkok dari Bone dan penyematan pin oleh Ketua Umum KKSS, Muchlis Patahna.(dixie)