Kepala Distrik Dataran Isim, Kabupaten Manokwari Selatan, Agus Iba, menyebutkan nama sebuah perusahaan yang dinilai cukup berperan atas rusaknya jalan di sekitar Kali Kotu.
Sembari menyebut nama perusahaan itu, Kepala Distrik Dataran Isim menyatakan armada kendaraan perusahaan tersebut mengambil material dari Isim menuju pertigaan jalan ke Kabupaten Teluk Bintuni.
Kepala Distrik mengatakan ada perusahaan lain yang juga beropersi di wilayah Isim, tapi tidak begitu intens menggunakan ruas jalan yang saat ini dalam kondisi rusak parah tersebut.
“Kepentingan mereka saat melintas di ruas jalan ini hanya saat mengangkut bahan bakar, karena wilayah operasi mereka berada di wilayah berbeda,” ujar Kepala Distrik Dataran Isim melalui telefon.
Perusahaan yang disebut Kepala Distrik Isim itu, belum berhasil dihubungi untuk dimintai tanggapannya atas pernyataan tersebut.
PALANG JALAN
Kepala Distrik juga mengatakan masyarakat mengancam akan memalang jalan. Salah satu hal yang membuat masyarakat tidak bisa bersabar adalah kala ada warga yang harus dirujuk ke rumah sakit.
Kondisi jalan membuat pasien harus diturunkan dan dinaikkan kembali ke kendaraan karena kondisi jalan yang parah.
“Itu kalau ada mobil yang mau, harus banyak warga yang antar karena biasa di jalan kita turun naik kendaraan kalau mobilnya tertanam. Mobil Puskesmas saat ini rusak lagi. Jadi kalau kita mau bawa keluarga berobat, ya kita bayar mobil lain. Itu pun kalau dapat,” ungkap Kepala Distrikl Dataran Isim.(tet/dixie)
Click here to preview your posts with PRO themes ››