Penerjun pasukan TNI-AU Tjilik Riwut rencananya akan melakukan aksi terjun payung Gebyar Dirgantara sebagai bagian peringatan Hari Pahlawan 10 November nanti di Teminabuan, Sorong.
Tujuh personil tim itu sudah tiba di Bandara Domine Eduard Osok (DEO) Sorong, Sabtu (28/10) pagi dengan pesawat Hercules TNI-AU CN-295 A-2905, dengan Kapten Pilot Mayor Pnb. Armin dari Pangkalan Udara (Lanud) Manuhua Biak.
“Kedatangan Tim Aju TNI-AU dalam rangka survei medan atau lokasi, untuk melaksanakan kegiatan Gebyar Dirgantara dan penerjunan memperingati Hari Pahlawan pada 10 November 2017,” ujar Sekkab Sorong Selatan, Dance Julian Flassy, Senin (30/10).
Kabupaten Sorsel dipilih sebagai tempat kegiatan Gebyar Dirgantara memperingati Hari Pahlawan lantaran mempunyai sejarah perjuangan NKRI di Papua.
Pada 18 Mei 1962 lalu Pasukan Gerak Tjepat (PGT) TNI-AU lakukan pendaratan di Kampung Wersar, Teminabuan, dalam Operasi Trikora. Mereka berhasil menancapkan bendera Merah Putih pertama kali di tanah Papua.
Kegiatan Gebyar Dirgantara dan Penerjunan akan dilaksanakan pada tanggal 10-11 November 2017 di Teminabuan Sorong Selatan dengan dukungan Pemkab Sorong Selatan.(wil)
Click here to preview your posts with PRO themes ››